anti islam,film anti islam,gerakan anti islam,anti islam indonesia,situs anti islam,tionghoa anti islam,youtube film islam,partai anti islam, sekolah non islam,non islam. Apakah benar PDIP adalah Partai Anti Islam? Pertanyaan ini dijawab oleh Wasekjen MUI Pusat, Ustadz Tengku Zulkarnaen.
Ia menyatakan kekecewaannya karena masyarakat awam banyak yang belum mengetahui bahaya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan memilihnya dalam pemilu 2014 lalu. Ia juga mengatakan bahwa PDIP adalah partai yang anti Islam.
"Ini partai anti Islam. Kenapa banyak yang tidak tahu? Kita semua harus ngomong," jelas beliau acara seminar sehari "Syiah dan Stabilitas Nasional", Ahad (27/4/2014 seperti dikutip Gema Islam.
Hal itu dibuktikan dari berbagai produk legislasi Islami yang coba dijegal oleh PDIP.
"Semua RUU yang kita ajukan ke DPR dan berbau Islam, pasti PDI menolak. UU Pendidikan mereka walk out, UU Bank Syariah, UU Ekonomi Syariah mereka tidak setuju, UUPornografi juga mereka tidak setuju. Nah, sekarang UU Jaminan Produk Halal untuk makanan dan obat-obatan mereka juga tidak setuju."
Selain itu, dalam pemilu 2014 lalu, PDI-P memasang 52% caleg non Muslim dalam Daftar Caleg Tetap-nya. PDI-P sendiri sebenarnya merupakan fusi dari partai Nasionalis dan partai Kristen seperti IPKI, PNI, Murba, Partai Katolik, dan Parkindo (Partai Kristen Indonesia).Sumber Artikel :http://news.fimadani.com/read/2014/04/29/benarkah-pdi-p-adalah-partai-anti-islam/
Ia menyatakan kekecewaannya karena masyarakat awam banyak yang belum mengetahui bahaya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan memilihnya dalam pemilu 2014 lalu. Ia juga mengatakan bahwa PDIP adalah partai yang anti Islam.
"Ini partai anti Islam. Kenapa banyak yang tidak tahu? Kita semua harus ngomong," jelas beliau acara seminar sehari "Syiah dan Stabilitas Nasional", Ahad (27/4/2014 seperti dikutip Gema Islam.
Hal itu dibuktikan dari berbagai produk legislasi Islami yang coba dijegal oleh PDIP.
"Semua RUU yang kita ajukan ke DPR dan berbau Islam, pasti PDI menolak. UU Pendidikan mereka walk out, UU Bank Syariah, UU Ekonomi Syariah mereka tidak setuju, UUPornografi juga mereka tidak setuju. Nah, sekarang UU Jaminan Produk Halal untuk makanan dan obat-obatan mereka juga tidak setuju."
Selain itu, dalam pemilu 2014 lalu, PDI-P memasang 52% caleg non Muslim dalam Daftar Caleg Tetap-nya. PDI-P sendiri sebenarnya merupakan fusi dari partai Nasionalis dan partai Kristen seperti IPKI, PNI, Murba, Partai Katolik, dan Parkindo (Partai Kristen Indonesia).Sumber Artikel :http://news.fimadani.com/read/2014/04/29/benarkah-pdi-p-adalah-partai-anti-islam/